KABUPATEN TANGERANG — Suasana duka menyelimuti Desa Mekar Baru, setelah kabar wafatnya salah satu tokoh agama setempat, Ustadz Sadeli, menyebar pada Selasa sore. Almarhum menghembuskan napas terakhirnya pada pukul 18.45 WIB, meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, kerabat, dan warga sekitar yang selama ini mengenalnya sebagai sosok panutan dalam kehidupan beragama. Mekar Baru, (10/06/2025)
Ustadz Sadeli dikenal luas sebagai seorang ustadz yang rendah hati dan penuh dedikasi dalam menyebarkan ilmu agama. Selama bertahun-tahun, ia aktif mengajar mengaji kepada anak-anak dan orang dewasa, serta rutin mengadakan pengajian di berbagai sudut kampung. Sosoknya tak hanya dihormati karena ilmunya, namun juga karena keteladanan sikap dan akhlak mulianya.
Sebagai bentuk empati dan kedekatan dengan warganya, Kepala Desa Mekar Baru, Suja’i, datang langsung ke rumah duka untuk menyampaikan takziyah. Ia turut mendoakan almarhum dan memberikan semangat kepada keluarga yang ditinggalkan agar tetap tabah menghadapi cobaan ini.
“Saya, atas nama pribadi, keluarga, dan pemerintahan Desa Mekar Baru, menyampaikan rasa duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya almarhum Ustadz Sadeli. Beliau adalah sosok yang sangat berjasa dalam membina kehidupan spiritual masyarakat kita,” ungkap Suja’i saat berbincang dengan pihak keluarga.
Lebih lanjut, Suja’i juga mengenang peran penting almarhum dalam memperkuat nilai-nilai keislaman di lingkungan desa. Menurutnya, dedikasi Ustadz Sadeli selama hidup menjadi teladan bagi generasi muda untuk terus belajar dan mengamalkan ajaran Islam.
“Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT, dan semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kesabaran dan keikhlasan dalam menghadapi ujian ini,” tambahnya.
Kehadiran Kepala Desa dalam prosesi takziyah ini turut menunjukkan ikatan emosional yang erat antara pemimpin desa dan warganya. Masyarakat pun tampak tersentuh dan merasa dihargai atas kepedulian tersebut.
Kepergian Ustadz Sadeli meninggalkan kekosongan yang sulit tergantikan. Namun semangat dan nilai-nilai yang beliau tanamkan akan terus hidup di hati masyarakat Mekar Baru, menjadi warisan tak ternilai yang akan selalu dikenang sepanjang masa. (Kus)
