MEKAR BARU – Sebuah fenomena unik dan mengejutkan terjadi di Desa Jenggot, Kecamatan Mekar Baru. Sebuah lapangan luas yang sebelumnya hanya digunakan sebagai tempat penggembalaan kerbau dan kambing oleh warga sekitar, kini mendadak viral dan menjelma menjadi destinasi wisata dadakan yang ramai dikunjungi setiap sore. Minggu 3/8/2025
Lapangan yang kini dijuluki warga sebagai “Lapangan Bom” itu terletak tak jauh dari lokasi pembangunan Kampus Universitas Syekh Nawawi Tanara, yang digadang-gadang akan menjadi kampus internasional berfokus pada peradaban dan keilmuan Islam. Kehadiran proyek besar ini seolah menjadi magnet baru yang menarik perhatian warga, baik dari dalam Kecamatan Mekar Baru maupun dari luar daerah.
Setiap sore, kawasan ini dipadati pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua. Mereka datang membawa tikar, makanan, dan minuman untuk sekadar duduk santai menikmati suasana sore hari. Tidak sedikit yang menjadikan momen tersebut seperti kegiatan kemping ringan di alam terbuka, lengkap dengan sajian makanan keluarga layaknya sedang berada di kawasan wisata pegunungan.
“Kalau hari biasa, sore-sore sudah ramai. Tapi kalau hari Sabtu dan Minggu, pengunjung bisa ribuan orang yang datang. Bukan cuma dari Mekar Baru, dari Serang juga banyak yang sengaja datang ke sini,” ujar Nasrullah, salah satu pengunjung yang rutin datang bersama keluarganya.
Fenomena ini menjadi semacam hiburan baru bagi masyarakat sekitar, di tengah minimnya ruang terbuka hijau dan tempat rekreasi di wilayah pedesaan. Mereka bisa menikmati suasana sejuk, angin semilir, dan panorama pembangunan kampus yang megah sambil bersosialisasi dengan warga lainnya.
Seiring viralnya tempat ini, warga berharap kawasan tersebut bisa dikembangkan lebih lanjut menjadi ruang terbuka publik yang layak, bersih, dan nyaman. Tak hanya sebagai tempat nongkrong, tetapi juga sebagai bagian dari identitas baru desa yang tengah berkembang seiring hadirnya kampus prestisius tersebut.
